jual barang dan jasa BUMN

Agustus Tahun 2020 menjadi awal mula BUMN berupaya membantu UMKM melek digital yaitu dengan hadirnya Platform digital pengadaan barang jasa pemerintah dan eprocurement BUMN yang bernama Pasar Digital UMKM. Semenjak peluncurannya dengan topik pengadaan barang jasa BUMN dan eprocurement BUMN serta jual barang dan jasa BUMN menjadi tombak kebahagiaan UMKM yang sangat antusias untuk bergabung di dalamnya.

Kementerian BUMN bersama BUMN lainnya begitu antusias menyambut kehadiran platform digital pengadaan barang jasa dan eprocurement BUMN yang ditugaskan untuk memberikan UMKM berbagai transaksi pasti demi mewujudkan kestabilan ekonomi agar kembali ke keadaan yang lebih baik dari sebelumnya. Fitur-fitur yang hadir pada website resminya padiumkm.id yaitu fitur B2B, B2C, Control tower dashboard, serta eprocurement BUMN.

Fitur pertama disimak di dalam platform digital eprocurement BUMN ini diantaranya B2B, B2C, Control Tower Dashboard dan eproc BUMN. Yang pertama fitur B2B, PaDi UMKM B2B merupakan platform untuk mempertemukan BUMN dengan produk lokal berkualitas milik UMKM yang dapat ditransaksikan secara business to business (B2B). serta penggunanya, Pemerintah, UMKM, BUMN, Bank/Financing dan Logistik. Alasan kenapa harus menggunakan fitur B2B ini adalah Penggunaan biaya pembelanjaan dari masing-masing BUMN menjadi lebih terperinci dan lebih aman karena seluruh proses transaksi dilakukan secara online dan seluruh pembayaran dilakukan dengan non-tunai. PaDi UMKM B2B menawarkan beragam variasi produk dan jasa dari daftar UMKM yang terpercaya.

Fitur kedua disimak di dalam platform digital eprocurement BUMN ini diantaranya B2B, B2C, Control Tower Dashboard dan eproc BUMN. Untuk fitur B2C Platform yang membantu UMKM, baik binaan BUMN maupun UMKM mandiri untuk mendapatkan akses pasar B2C melalui berbagai marketplace dengan mengelola produk dan transaksi secara terpusat. Adapun keuntungan bergabung di dalam PaDi UMKM B2C yaitu Memberi kemudahan bagi UMKM untuk mengontrol dan mengelola transaksi secara terpusat, kemudian UMKM terdaftar bisa mendapatkan informasi berupa data penjualan dan inventoris dari dashboard. Lalu, Mengatur dan mengelola penjualan dari masing-masing marketplace seperti listing produk dan promosi yang terintegrasi. Selanjutnya, Masuk ke daftar UMKM yang dimonitor langsung oleh Kementerian BUMN, Kesempatan mendapatkan bantuan pembiayaan, dan juga Didukung untuk naik kelas jadi UMKM yang melayani pengadaan perusahaan BUMN.

Fitur ketiga yang patut disimak di dalam platform digital eprocurement BUMN ini diantaranya B2B, B2C, Control Tower Dashboard dan eprocurement BUMN. Kemudian untuk fitur eproc bumn yaitu  Bentuk Komitmen BUMN untuk transparansi pengadaan Barang/jasa, lalu Bentuk Komitmen BUMN untuk pengembangan UMKM, kemudian Kesempatan UMKM untuk berpartisipasi lebih banyak dalam pengadaan BUMN, berikutnya Akselerasi proses bisnis pengadaan BUMN hingga 40%, selanjutnya Peningkatan efisiensi biaya pengadaan Barang/jasa hingga 14%, dan juga Bentuk Komitmen BUMN untuk transformasi digital menuju pengadaan modern, lalu Analisis data pengadaan melalui Control Tower.

Keunggulan platform digital jual barang jasa Pemerintah dan eprocurement BUMN ini, tidak perlu menghabiskan waktu dan tenaga para pelaku usaha UMKM untuk memperoleh calon konsumen untuk membeli produk mereka. Feedback dan penilaian produk secara transparan dari pihak BUMN saat membeli produk UMKM juga menjadi keunggulan lainnya yang dimiliki platform digital eprocurement BUMN ini, disaat pembeli percaya dan senang tentang produk tersebut maka pembeli lain akan berdatangan untuk membeli produk yang memiliki penilaian terbaik tersebut.